KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persoalan keterbatasan pasokan kembali menjadi pendorong harga tembaga di tahun 2017. Pemogokan yang mengganggu aktivitas tambang Escondida di Chili dan belum tercapainya kesepakatan Freeport MacMoran dengan pemerintah Indonesia cukup berpengaruh menekan tingkat produksi. Mengutip Bloomberg, pada penutupan perdagangan Jumat (29/12) harga tembaga kontrak tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) tercatat melemah 0,58% ke level US$ 7.247 per metrik ton dari sebelumnya. Selama tahun 2017 kemarin harga tembaga telah menguat 30,92%. “Penilaian terakhir yang dilakukan oleh International Copper Study Group, pasokan tembaga tembaga yang stagnan tembaga yang dikombinasikan dengan penggunaan China yang kuat pada bulan September berkonspirasi untuk mengangkat defisit dari perkiraan 160.000 ton untuk 7 bulan pertama tahun 2017,” terang Wahyu Tribowo Laksono, PT Central Capital Futures.
Penguatan harga tembaga berlanjut di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persoalan keterbatasan pasokan kembali menjadi pendorong harga tembaga di tahun 2017. Pemogokan yang mengganggu aktivitas tambang Escondida di Chili dan belum tercapainya kesepakatan Freeport MacMoran dengan pemerintah Indonesia cukup berpengaruh menekan tingkat produksi. Mengutip Bloomberg, pada penutupan perdagangan Jumat (29/12) harga tembaga kontrak tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) tercatat melemah 0,58% ke level US$ 7.247 per metrik ton dari sebelumnya. Selama tahun 2017 kemarin harga tembaga telah menguat 30,92%. “Penilaian terakhir yang dilakukan oleh International Copper Study Group, pasokan tembaga tembaga yang stagnan tembaga yang dikombinasikan dengan penggunaan China yang kuat pada bulan September berkonspirasi untuk mengangkat defisit dari perkiraan 160.000 ton untuk 7 bulan pertama tahun 2017,” terang Wahyu Tribowo Laksono, PT Central Capital Futures.