JAKARTA. Harga minyak menguat mendekati level US$ 53 per barel setelah Irak mengaku segera menerapkan pembatasan produksi. Irak berjanji untuk mendukung kebijakan OPEC memangkan produksi untuk menstabilkan pasar. Mengutip Bloomberg, Selasa (24/1) pukul 14.26 WIB, harga minyak WTI kontrak pengiriman Maret 2017 di New York Mercantile Exchange menguat 0,75% ke level US$ 53,15 per barel dibanding sehari sebelumnya. Irak sebagai produsen terbesar kedua OPEC telah mengurangi pasokan sebesar 180.000 barel per hari dan akan memangkas lagi 30.000 barel per hari pada akhir bulan ini.
Penguatan minyak berlanjut, ini sebabnya
JAKARTA. Harga minyak menguat mendekati level US$ 53 per barel setelah Irak mengaku segera menerapkan pembatasan produksi. Irak berjanji untuk mendukung kebijakan OPEC memangkan produksi untuk menstabilkan pasar. Mengutip Bloomberg, Selasa (24/1) pukul 14.26 WIB, harga minyak WTI kontrak pengiriman Maret 2017 di New York Mercantile Exchange menguat 0,75% ke level US$ 53,15 per barel dibanding sehari sebelumnya. Irak sebagai produsen terbesar kedua OPEC telah mengurangi pasokan sebesar 180.000 barel per hari dan akan memangkas lagi 30.000 barel per hari pada akhir bulan ini.