KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan mata uang Poundsterling di hadapan Yen terjebak dalam zona konsolidasi. Sentimen perang dagang yang kembali mencuat tengah memberi ruang penguatan bagi yen. Namun, mata uang Sterling punya kans menguat menjelang pertemuan Inggris dan Uni Eropa yang akan kembali menegosiasikan kebijakan Brexit. Mengutip Bloomberg, Jumat (26/6) pukul 17.30 WIB, pasangan mata uang GBP/JPY berada di level 145,090 atau merosot 0,47% dari posisi di hari sebelumnya. Sejak akhir pekan lalu, Analis Global Kapital Investama Nizar Hilmy melihat, posisi pairing ini cenderung bergerak sideways dalam rentang sempit 144,50 - 146,80. Nizar berpendapat, sejatinya isu perang dagang menekan hampir seluruh mata uang utama dunia hari ini. "Sebagai mata uang carry trade, yen jadi yang paling diincar saat pasar saham jatuh," ujar Nizar, Selasa (26/6).
Penguatan poundsterling/yen bergantung pada hasil negosiasi Brexit
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan mata uang Poundsterling di hadapan Yen terjebak dalam zona konsolidasi. Sentimen perang dagang yang kembali mencuat tengah memberi ruang penguatan bagi yen. Namun, mata uang Sterling punya kans menguat menjelang pertemuan Inggris dan Uni Eropa yang akan kembali menegosiasikan kebijakan Brexit. Mengutip Bloomberg, Jumat (26/6) pukul 17.30 WIB, pasangan mata uang GBP/JPY berada di level 145,090 atau merosot 0,47% dari posisi di hari sebelumnya. Sejak akhir pekan lalu, Analis Global Kapital Investama Nizar Hilmy melihat, posisi pairing ini cenderung bergerak sideways dalam rentang sempit 144,50 - 146,80. Nizar berpendapat, sejatinya isu perang dagang menekan hampir seluruh mata uang utama dunia hari ini. "Sebagai mata uang carry trade, yen jadi yang paling diincar saat pasar saham jatuh," ujar Nizar, Selasa (26/6).