JAKARTA. Agenda PT Indosat Tbk (ISAT) untuk mengurangi utang dolar Amerika Serikat (AS) bakal memoles kilau prospek emiten telekomunikasi itu. Keuntungan atau bottom line perseroan bakal terangkat. Rencana tersebut otomatis akan mengurangi beban keuangan. "Sehingga, ini efeknya langsung signifikan ke laba bersih," kata analis First Asia Capital David Sutyanto kepada KONTAN, Selasa (20/2). Memang, lanjut David, utang dolar itu lebih menarik dari sisi bunga karena lebih rendah. Berbeda dengan utang dalam rupiah yang bunganya cenderung lebih tinggi.
Pengurangan utang dollar memperkuat sinyal ISAT
JAKARTA. Agenda PT Indosat Tbk (ISAT) untuk mengurangi utang dolar Amerika Serikat (AS) bakal memoles kilau prospek emiten telekomunikasi itu. Keuntungan atau bottom line perseroan bakal terangkat. Rencana tersebut otomatis akan mengurangi beban keuangan. "Sehingga, ini efeknya langsung signifikan ke laba bersih," kata analis First Asia Capital David Sutyanto kepada KONTAN, Selasa (20/2). Memang, lanjut David, utang dolar itu lebih menarik dari sisi bunga karena lebih rendah. Berbeda dengan utang dalam rupiah yang bunganya cenderung lebih tinggi.