JAKARTA. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) meminta pemerintah untuk menggalakkan penertiban dari peredaran jamu ilegal di Indonesia. "Peredaran jamu ilegal ini membahayakan masyarakat, karena mengandung zat-zat berbahaya. Selain itu juga mematikan pelaku industri jamu dalam negeri," ujar Ketua DPP Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) Charles Saerang, usai jumpa Menteri Perindustrian, Senin (17/11). Pihaknya mencatat, dari total omzet industri gabungan industri jamu, kosmetik dan food suplemen sekitar Rp 80 triliun. Adapun sekitar Rp 15 triliun dari total omzet itu adalah barang ilegal.
Pengusaha minta pemerintah perangi jamu ilegal
JAKARTA. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) meminta pemerintah untuk menggalakkan penertiban dari peredaran jamu ilegal di Indonesia. "Peredaran jamu ilegal ini membahayakan masyarakat, karena mengandung zat-zat berbahaya. Selain itu juga mematikan pelaku industri jamu dalam negeri," ujar Ketua DPP Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) Charles Saerang, usai jumpa Menteri Perindustrian, Senin (17/11). Pihaknya mencatat, dari total omzet industri gabungan industri jamu, kosmetik dan food suplemen sekitar Rp 80 triliun. Adapun sekitar Rp 15 triliun dari total omzet itu adalah barang ilegal.