JAKARTA. KBRI Den Haag membuka peluang bagi para pebisnis dari Belanda untuk melakukan usaha di Indonesia. Untuk itu, KBRI Den Haag bekerjasama dengan Yayasan Hibiscus, menyelenggarakan makan malam dengan pengusaha Belanda. Tawaran usaha tersebut disampaikan Kuasa Usada Ad Interim KBRI Den Haag, Ibnu Wahyutomo, pada saat penyelenggaraan acara "Indonesia Netwerkdiner 2015" di kota Best, Kamis malam (8/10). Minister Counsellor Pensosbud KBRI Den Haag, Azis Nurwahyudi menyebutkan acara secara resmi dibuka bersama Ibnu Wahyutomo, KUAI KBRI Den Haag, dan Peet van de Loo, Wakil Walikota Best.
Pengusaha Belanda diundang berbisnis di Indonesia
JAKARTA. KBRI Den Haag membuka peluang bagi para pebisnis dari Belanda untuk melakukan usaha di Indonesia. Untuk itu, KBRI Den Haag bekerjasama dengan Yayasan Hibiscus, menyelenggarakan makan malam dengan pengusaha Belanda. Tawaran usaha tersebut disampaikan Kuasa Usada Ad Interim KBRI Den Haag, Ibnu Wahyutomo, pada saat penyelenggaraan acara "Indonesia Netwerkdiner 2015" di kota Best, Kamis malam (8/10). Minister Counsellor Pensosbud KBRI Den Haag, Azis Nurwahyudi menyebutkan acara secara resmi dibuka bersama Ibnu Wahyutomo, KUAI KBRI Den Haag, dan Peet van de Loo, Wakil Walikota Best.