JAKARTA. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) meminta pihaknya juga dibina di bawah Kementerian Perindustrian. "Selama ini kami dibawah Kementerian Kesehatan. Secara standar kualitas keamanan untuk konsumen memang baik. Tapi dari segi bisnis kami belum terlalu dibina," ujar Ketua DPP Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) Charles Saerang usai menjumpai Menteri Perindustrian di gedung Kemenperin, Senin (17/11). Ia mengatakan industri perlu pembinaan karena gempuran produk impor jamu ilegal yang menekan pasar jamu pelaku industri nasional. Karena jamu itu banyak yang ilegal, Charles mengakui citra jamu di konsumen Indonesia itu masih negatif.
Pengusaha jamu minta dukungan dari Kemenperin
JAKARTA. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) meminta pihaknya juga dibina di bawah Kementerian Perindustrian. "Selama ini kami dibawah Kementerian Kesehatan. Secara standar kualitas keamanan untuk konsumen memang baik. Tapi dari segi bisnis kami belum terlalu dibina," ujar Ketua DPP Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) Charles Saerang usai menjumpai Menteri Perindustrian di gedung Kemenperin, Senin (17/11). Ia mengatakan industri perlu pembinaan karena gempuran produk impor jamu ilegal yang menekan pasar jamu pelaku industri nasional. Karena jamu itu banyak yang ilegal, Charles mengakui citra jamu di konsumen Indonesia itu masih negatif.