KONTAN.CO.ID - Pengusaha muda sekaligus konten kreator Indonesia, Richard Theodore, kembali melakukan aksi sosial. Setelah viral dengan memborong BBM di sebuah SPBU di Bintaro, Jakarta Selatan dan jajanan di Pasar Lama, Tangerang, pria yang akrab disapa Bang Rich itu membuka Rumah Makan Gratis. Rumah makan yang terletak di Jalan A. Damyati No 24E RT 001/006, Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten tersebut menyediakan berbagai menu makanan gratis bagi siapapun, tanpa memandang pekerjaan maupun status sosial. Terdapat sekitar 300 sampai 500 porsi makanan yang disediakan di Rumah Makan Gratis setiap harinya. Sejumlah menu yang menggugah selera bakal disajikan di rumah makan ini, mulai dari ayam goreng, rendang, tempe orek, tahu, telur balado, dan berbagai makanan serta minuman lainnya.
Rumah Makan Gratis ini secara resmi dibuka pada Kamis (16/11/2023) sore WIB. Acara peresmian juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Tangerang dan sejumlah influencer ternama di Tanah Air. Richard mengatakan, hadirnya Rumah Makan Gratis tersebut dilatarbelakangi oleh keinginannya untuk menyediakan tempat makan yang nyaman dan bisa dinikmati oleh setiap orang secara gratis. "Yang melatarbelakangi adalah saya ingin membuat tempat makan yang bisa dinikmati semua kalangan tanpa terkecuali secara gratis,” ujar Richard pada saat konferense pers Grand Opening Rumah Makan Gratis, Kamis (16/11/2023). Karena itulah, tidak ada syarat khusus untuk bisa menikmati beragam menu makanan di sini secara gratis sehingga siapa saja boleh makan di Rumah Makan Gratis tersebut. “Makanya tidak ada embel embel rumah makan gratis untuk orang miskin atau tidak mampu. Jadi diharapkan semua kalangan siapapun itu bisa makan di rumah makan gratis ini," kata pria yang akrab disapa Bang Rich tersebut. Pembukaan Rumah Makan Gratis ini sekaligus menjadi suatu terobosan yang dilakukan oleh Richard di hari ulang tahunnya yang ke-29 tahun pada 16 November ini. Adapun tujuannya mendirikan Rumah Makan Gratis yang memiliki tagline ‘sekarang diberi, besok memberi’ ini karena dirinya ingin agar semua orang bisa menikmati makanan yang layak. Apalagi Richard yang kerap membuat konten sosial tersebut memang senang berbagi. Menyedikan makanan gratis sebanyak 300 hingga 500 porsi per hari, Richard Theodore yang memiliki akun Tik Tok @callmerichs dengan pengikut 7,6 juta itu mengaku mengeluarkan dana hingga ratusan juta perbulan dari kocek pribadi. "Untuk modal harian dihitung saja kalau satu orang dianggap Rp15.000 per orang, sehari ada 500 orang dikalikan sebulan maka biaya yang dikeluarkan sekitar Rp200 juta hingga Rp300 juta," ujarnya. Untuk tahap awal, Rumah Makan Gratis yang didirikan Richard Theodore berlokasi di Kota Tangerang. Namun, Richard tak menutup kemungkinan untuk membuka rumah makan serupa di Jabodetabek hingga disejumlah kota di Indonesia. Wakil Wali Kota Tangerang, Drs. H. Sachrudin, yang hadir dalam pembukaan Rumah Makan Gratis tersebut menyambut baik aksi sosial yang dilakukan Richard Theodore. Menurutnya, kebaikan yang dilakukan Richard membawa dampak positif bagi sesama. "Rumah Makan Gratis ini merupakan sebuah terobosan bagus bagi masyarakat Tangerang. Dengan adanya rumah makan ini diharapkan semakin banyak masyarakat yang terbantu, dan tidak ada lagi orang yang kelaparan," kata Sachrudin. Sachrudin, juga berharap, inisiatif ini dapat menjadi inspirasi bagi anak muda lainnya, untuk dapat memberikan kontribusi positif lainnya bagi masyarakat Kota Tangerang. “Mudah-mudahan ini menjadi inspirasi bagi anak muda lainnya, untuk turut menghadirkan berbagai inovasi dan solusi di tengah masyarakat. Ayo, bersama-sama kita terus hadirkan kepedulian kepada sesama," pesannya. Richard Theodore merupakan salah satu pengusaha muda yang sukses mengembangkan sejumlah bisnis kuliner. Dia merupakan CEO Sambal Bakar Indonesia yang didirikan bersama teman-temannya pada 2022 lalu.
Hanya dalam kurun waktu satu tahun, Sambal Bakar Indonesia sudah memiliki 19 cabang yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Selain Sambal Bakar Indonesia, Richard juga memiliki bisnis Summer Minibar. Tak hanya sukses sebagai pengusaha, Pria lulusan Binus University Alam Sutera tersebut juga dikenal sebagai salah satu konten kreator yang kerap melakukan aksi berbagi kepada sesama.
Baca Juga: Banyak Digandrungi Konten Kreator Masa Kini, Apa Itu Tren Cafe Hopping Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti