KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya untuk menghentikan impor truk bekas untuk mendukung perkembangan industri truk, bus dan kendaraan niaga lainnya di Indonesia kembali digulirkan. Meski begitu, para pengusaha menilai aturan ini tak akan banyak berimbas pada bisnis kendaraan di Tanah Air. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Apterindo) Gemilang Tarigan mengatakan pengusaha truk sejatinya sudah tidak menggunakan truk bekas. Menurutnya dari sisi harga jual memang lebih murah tetapi tidak ada keuntungan lebih dari penggunaan kendaraan bekas. "Kendaraan tidak tahan lama karena sudah 10 tahun ke atas. Padahal aturan truk di area Jakarta saat ini maksimal 10 tahun saja," kata Gemilang kepada KONTAN, Minggu (4/3). Gemilang bilang kendaraan truk impor ini kebanyakan dari Jepang dan juga Eropa. Hanya saja pembeliannya jumlahnya sangat sedikit ketimbang kendaraan truk baru. Menurutnya, pembelian truk baru saat ini meningkat sebagai imbas dari pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. "Permintaan tiap tahun akan naik seiring dengan kebijakan pemerintah meningkatkan sektor infrastruktur," tambah Gemilang.
Pengusaha: Penghentian impor truk bekas tak banyak berefek ke bisnis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya untuk menghentikan impor truk bekas untuk mendukung perkembangan industri truk, bus dan kendaraan niaga lainnya di Indonesia kembali digulirkan. Meski begitu, para pengusaha menilai aturan ini tak akan banyak berimbas pada bisnis kendaraan di Tanah Air. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Apterindo) Gemilang Tarigan mengatakan pengusaha truk sejatinya sudah tidak menggunakan truk bekas. Menurutnya dari sisi harga jual memang lebih murah tetapi tidak ada keuntungan lebih dari penggunaan kendaraan bekas. "Kendaraan tidak tahan lama karena sudah 10 tahun ke atas. Padahal aturan truk di area Jakarta saat ini maksimal 10 tahun saja," kata Gemilang kepada KONTAN, Minggu (4/3). Gemilang bilang kendaraan truk impor ini kebanyakan dari Jepang dan juga Eropa. Hanya saja pembeliannya jumlahnya sangat sedikit ketimbang kendaraan truk baru. Menurutnya, pembelian truk baru saat ini meningkat sebagai imbas dari pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. "Permintaan tiap tahun akan naik seiring dengan kebijakan pemerintah meningkatkan sektor infrastruktur," tambah Gemilang.