KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rilis data beras versi Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan adanya kesalahan besar dalam data produksi. Berbagai pihak mengapresiasi keterbukaan tersebut dan berharap akan berlanjut pada komoditas lainnya karena bakal berpengaruh pada pembuatan keputusan berikutnya. Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman menyatakan dengan koreksi ini, ia berharap ke depan tidak akan ada gonjang-ganjing perbedaan data dan bisa dihasilkan kebijakan yang tepat. "Diharapkan dilanjutkan dengan komoditas lainnya," kata Adhi, Selasa (23/10). Apalagi data-data tersebut biasanya menjadi basis dalam menghasilkan kebijakan-kebijakan strategis pemerintah.
Pengusaha sambut baik koreksi data pangan BPS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rilis data beras versi Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan adanya kesalahan besar dalam data produksi. Berbagai pihak mengapresiasi keterbukaan tersebut dan berharap akan berlanjut pada komoditas lainnya karena bakal berpengaruh pada pembuatan keputusan berikutnya. Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman menyatakan dengan koreksi ini, ia berharap ke depan tidak akan ada gonjang-ganjing perbedaan data dan bisa dihasilkan kebijakan yang tepat. "Diharapkan dilanjutkan dengan komoditas lainnya," kata Adhi, Selasa (23/10). Apalagi data-data tersebut biasanya menjadi basis dalam menghasilkan kebijakan-kebijakan strategis pemerintah.