KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha membantah menerima subsidi untuk produk biodiesel. Indonesia diancam akan dikenai bea masuk anti subsidi (BMAS) oleh Uni Eropa (UE) sebesar 8% hingga 18%. Tuduhan tersebut dinilai merupakan kesalahan persepsi dari UE. "Itu kan masalah persepsi mereka bahwa misalnya Badan Pengelola Dana Pungutan Kelapa Sawit (BPDP-KS) dianggap subsidi, itu kan bukan uang pemerintah," ujar Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono usai menghadiri pekan riset sawit Indonesia, Kamis (1/8). Joko bilang Indonesia harus dapat membuktikan tidak adanya subsidi yang diterima. Pasalnya bila aturan tersebut diterapkan akan memukul ekspor minyak sawit Indonesia.
Pengusaha sawit membantah terima subsidi biodiesel dari pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha membantah menerima subsidi untuk produk biodiesel. Indonesia diancam akan dikenai bea masuk anti subsidi (BMAS) oleh Uni Eropa (UE) sebesar 8% hingga 18%. Tuduhan tersebut dinilai merupakan kesalahan persepsi dari UE. "Itu kan masalah persepsi mereka bahwa misalnya Badan Pengelola Dana Pungutan Kelapa Sawit (BPDP-KS) dianggap subsidi, itu kan bukan uang pemerintah," ujar Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono usai menghadiri pekan riset sawit Indonesia, Kamis (1/8). Joko bilang Indonesia harus dapat membuktikan tidak adanya subsidi yang diterima. Pasalnya bila aturan tersebut diterapkan akan memukul ekspor minyak sawit Indonesia.