BANGKOK. Pengembang properti dan juga penyedia kawasan industri terbesar Thailand, Amata Corp khawatir dengan pemberlakuan darurat militer di Thailand mulai Selasa (20/5). Amata Corp khawatir, investor asing kabur dan menghentikan investasinya di Negara Gajah Putih itu pasca pemberlakuan keadaan darurat oleh militer. Petinggi Pemasaran Amata Corp, Viboon Kromadit bilang, ada beberapa konsumen saat ini menunda penandatanganan kontrak pembelian properti setelah krisis politik memanas.
Pengusaha Thailand was-was dengan darurat militer
BANGKOK. Pengembang properti dan juga penyedia kawasan industri terbesar Thailand, Amata Corp khawatir dengan pemberlakuan darurat militer di Thailand mulai Selasa (20/5). Amata Corp khawatir, investor asing kabur dan menghentikan investasinya di Negara Gajah Putih itu pasca pemberlakuan keadaan darurat oleh militer. Petinggi Pemasaran Amata Corp, Viboon Kromadit bilang, ada beberapa konsumen saat ini menunda penandatanganan kontrak pembelian properti setelah krisis politik memanas.