KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan penukaran uang sebanyak Rp 195 triliun untuk periode Ramadan dan Idul Fitri 2023. Adapun hingga 9 April 2023, BI telah merealisasikan sekitar Rp 85 triliun atau 44% dari target penukaran uang tunai yang disiapkan. Terkait hal itu, Chief Economist PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya berpendapat peningkatan aktivitas mudik pada tahun ini akan berdampak besar terhadap roda perekonomian daerah. Faktor terbesar, yakni adanya perputaran uang di daerah karena aktivitas mudik. "Rata-rata pengeluaran per kapita adalah Rp 1,34 juta per bulan setelah disesuaikan dengan inflasi. Dengan asumsi alokasi biaya mudik sebesar 1 bulan pengeluaran dikalikan jumlah pemudik 123,9 juta orang, maka potensi aliran dana dari pemudik ke daerah adalah Rp 166,5 triliun atau 0,85% dari nilai PDB 2022," ucap dia kepada KONTAN.CO.ID, Senin (17/4).
Peningkatan Aktivitas Mudik Berdampak Baik bagi Perekonomian Daerah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan penukaran uang sebanyak Rp 195 triliun untuk periode Ramadan dan Idul Fitri 2023. Adapun hingga 9 April 2023, BI telah merealisasikan sekitar Rp 85 triliun atau 44% dari target penukaran uang tunai yang disiapkan. Terkait hal itu, Chief Economist PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya berpendapat peningkatan aktivitas mudik pada tahun ini akan berdampak besar terhadap roda perekonomian daerah. Faktor terbesar, yakni adanya perputaran uang di daerah karena aktivitas mudik. "Rata-rata pengeluaran per kapita adalah Rp 1,34 juta per bulan setelah disesuaikan dengan inflasi. Dengan asumsi alokasi biaya mudik sebesar 1 bulan pengeluaran dikalikan jumlah pemudik 123,9 juta orang, maka potensi aliran dana dari pemudik ke daerah adalah Rp 166,5 triliun atau 0,85% dari nilai PDB 2022," ucap dia kepada KONTAN.CO.ID, Senin (17/4).