JAKARTA. Bisnis alat berat semakin moncer tahun ini, seiring tren harga batubara yang positif. Lirik saja, pendapatan PT United Tractors yang semakin tebal. Berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2017, emiten berkode UNTR ini memperoleh pendapatan sekitar Rp 13,7 triliun. Angka ini naik 28% dibandingkan kuartal sama tahun lalu, yang sebesar Rp 10,7 triliun. Kontribusi penjualan alat berat masih berada di urutan kedua setelah unit usaha kontraktor pertambangan. Memang, kinerja penjualan United Tractors terus terkerek di periode April 2017 ini. Alhasil, UNTR yakin, unit usaha alat beratnya mampu mengimbangi unit usaha lainnya, khususnya konstruksi pertambangan. Dari Januari-April 2017, total penjualan alat berat Komatsu sebanyak 1.186 unit, naik 72% ketimbang periode sama tahun lalu, 689 unit.
Penjualan alat berat semakin terangkat
JAKARTA. Bisnis alat berat semakin moncer tahun ini, seiring tren harga batubara yang positif. Lirik saja, pendapatan PT United Tractors yang semakin tebal. Berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2017, emiten berkode UNTR ini memperoleh pendapatan sekitar Rp 13,7 triliun. Angka ini naik 28% dibandingkan kuartal sama tahun lalu, yang sebesar Rp 10,7 triliun. Kontribusi penjualan alat berat masih berada di urutan kedua setelah unit usaha kontraktor pertambangan. Memang, kinerja penjualan United Tractors terus terkerek di periode April 2017 ini. Alhasil, UNTR yakin, unit usaha alat beratnya mampu mengimbangi unit usaha lainnya, khususnya konstruksi pertambangan. Dari Januari-April 2017, total penjualan alat berat Komatsu sebanyak 1.186 unit, naik 72% ketimbang periode sama tahun lalu, 689 unit.