JAKARTA. Bank Victoria International berhasil menutup buku 2014 dengan pendapatan premi produk bancassurance senilai Rp 120 miliar. Angka penjualan produk asuransi lewat bank itu melampaui target yang ditetapkan sejak awal yakni Rp 100 miliar. Hasil pencapaian pendapatan premi bancassurance Bank Victoria merupakan hasil dari kerjasama dengan lima perusahaan asuransi. Perusahaan asuransi yang dimaksud adalah Asuransi Jiwa Generali Indonesia, Asuransi Jiwasraya, FWD Life, Asuransi Jiwa Manulife dan Sinarmas MSIG. "Dari lima perusahaan asuransi itu, kami menjual lima produk," terang Anthony Soewandy, Deputy CEO Bank Victoria, Selasa (27/1).
Penjualan asuransi di Bank Victoria lampaui target
JAKARTA. Bank Victoria International berhasil menutup buku 2014 dengan pendapatan premi produk bancassurance senilai Rp 120 miliar. Angka penjualan produk asuransi lewat bank itu melampaui target yang ditetapkan sejak awal yakni Rp 100 miliar. Hasil pencapaian pendapatan premi bancassurance Bank Victoria merupakan hasil dari kerjasama dengan lima perusahaan asuransi. Perusahaan asuransi yang dimaksud adalah Asuransi Jiwa Generali Indonesia, Asuransi Jiwasraya, FWD Life, Asuransi Jiwa Manulife dan Sinarmas MSIG. "Dari lima perusahaan asuransi itu, kami menjual lima produk," terang Anthony Soewandy, Deputy CEO Bank Victoria, Selasa (27/1).