KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) membukukan penjualan bersih senilai Rp 25,37 miliar pada akhir semester I-2023. Angka ini meningkat 10,26% year on year (YoY) dibandingkan penjualan bersih BEER pada semester I-2022 yakni senilai Rp 23,01 miliar. Dikutip dari laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai penjualan bersih BEER tersebut didapat setelah dikurangi oleh pita cukai sebesar Rp 12,24 miliar. Pada semester pertama tahun lalu, potongan pita cukai BEER tercatat sebesar Rp 11,03 miliar. BEER memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp 8,34 miliar pada semester I-2023 atau berkurang 3,02% YoY dibandingkan beban pokok penjualan perusahaan pada semester I-2022 yakni Rp 8,60 miliar.
Dengan demikian, BEER menghasilkan laba bruto senilai Rp 17,04 miliar pada semester I-2023 atau tumbuh 18,25% YoY dibandingkan realisasi laba bruto pada enam bulan pertama 2022 yakni Rp 14,41 miliar.
Baca Juga: Jobubu Jarum Minahasa (BEER) Optimistis Kinerja Bisnis 2023 Tumbuh Sebesar 50% Hingga akhir Juni 2023, BEER mengantongi laba bersih tahun berjalan senilai Rp 8,64 miliar. Hasil ini meningkat 34,37% YoY dibandingkan laba bersih BEER pada semester I-2022 yaitu Rp 6,43 miliar. BEER memiliki total aset sebanyak Rp 239,71 miliar pada semester I-2023 atau melesat 237,10% dibandingkan total aset perusahaan pada akhir 2022 yakni Rp 71,11 miliar.
Lonjakan aset ini tampak disebabkan oleh peningkatan ekuitas BEER sebesar 368,52% dari Rp 49,17 miliar pada akhir 2022 menjadi Rp 230,37 miliar pada akhir Juni 2023. Sebaliknya, liabilitas BEER menyusut 57,43% dari Rp 21,94 miliar pada akhir 2022 menjadi Rp 9,34 miliar pada akhir Juni 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat