KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMAR) menurun dalam sembilan bulan pertama 2023. Mengacu laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), penjualan bersih SMAR tercatat sebesar Rp 48,91 triliun per kuartal III-2023 atau berkurang 14,25% year on year (YoY) dibandingkan penjualan bersih perusahaan per kuartal III-2022 sebesar Rp 57,04 triliun.

Sebagian besar penjualan bersih SMAR per kuartal III-2023 berasal dari segmen integrasi usaha produk konsumen dan aktivitas perdagangan yakni senilai Rp 45,39 triliun. Setelah itu, SMAR memperoleh penjualan bersih dari segmen perkebunan senilai Rp 5,54 triliun dan segmen lainnya Rp 3,01 triliun. Seluruh penjualan bersih tadi dikurangi oleh eliminasi sebesar Rp 5,06 triliun.

Beban pokok penjualan SMAR mengalami penurunan 6,11% YoY menjadi Rp 43,82 triliun per kuartal III-2023 dibandingkan dengan realisasi beban pokok penjualan per kuartal III-2022 senilai Rp 46,67 triliun.

Beban usaha SMAR juga turun 30,92% YoY dari Rp 5,79 triliun per kuartal III-2022 menjadi Rp 4 triliun per kuartal III-2023.

Baca Juga: Sinar Mas Agro (SMAR) Siapkan Dana Untuk Melunasi Obligasi Rp 280 Miliar

Hingga akhir kuartal III-2023, SMAR mengantongi laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 522,08 miliar. Angka ini menyusut 85,44% YoY dibandingkan laba bersih perusahaan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,59 triliun.

SMAR mengalami penurunan total aset 8,12% YoY dari Rp 42,60 triliun pada akhir 2022 menjadi Rp 39,14 triliun pada akhir kuartal III-2023.

Total aset SMAR hingga kuartal III-2023 terbagi atas liabilitas senilai Rp 20,48 triliun dan ekuitas senilai Rp 18,66 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati