JAKARTA. Setelah penjualannya turun 1% pada kuartal I-2015 dibanding periode sama tahun sebelumnya, BMW Group optimis penjualan kuartal II tumbuh lebih tinggi. Head of Corporate Communication BMW Group Jodie O'tania mengatakan, pada kuartal I-2015 lpenjualan BMW Group secara total 747 unit. Sedangkan di periode yang sama pada 2014 tercatat 753 unit. "Penurunanya sangat kecil. Hanya 1%. Penurunan ini karena ada beberapa kendaraan yang baru diluncurkan April jadi penjualannya belum terlihat," kata Jodie, Rabu (29/4). Dari penjualan 747 unit itu, 631 unit disumbang dari merek BMW. Lalu 81 unit disumbang dari MINI. Sisanya, 30 unit dari BMW premium selection atau kendaraan bekas BMW, dan 5 unit dari MINI Next atau kendaraan bekas Mini. Untuk mendongkrak penjualan, BMW Group berharap dari sejumlah produk baru. Salah satunya adalah produk X5 Diesel yang diluncurkan April lalu. "Harapan kami bisa tumbuh sebanyak-banyaknya. Didukung dari produk baru yang sudah kami luncurkan beberapa waktu lalu dan juga kami akan gencar melakukan marketing," ungkap Jodie. Pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIAS) pada Agustus 2015 nanti akan hadir produk-produk anyar lagi. Baik itu dari BMW maupun dari MINI. "GIAS akan menjadi penopang penjualan kami," kata Jodie. Bukan hanya berharap dari penjualan mobil barunya, BMW Group juga berharap penjualan mobil bekasnya terus meningkat khususnya untuk merek BMW. "Kontribusi BMW Premium selection cukup besar untuk BMW Group. Sekarang ini sudah ada 5 diler yang tersebar di Jakarta dan Surabaya," kata Jodie. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Penjualan BMW pada kuartal I 2015 turun 1%
JAKARTA. Setelah penjualannya turun 1% pada kuartal I-2015 dibanding periode sama tahun sebelumnya, BMW Group optimis penjualan kuartal II tumbuh lebih tinggi. Head of Corporate Communication BMW Group Jodie O'tania mengatakan, pada kuartal I-2015 lpenjualan BMW Group secara total 747 unit. Sedangkan di periode yang sama pada 2014 tercatat 753 unit. "Penurunanya sangat kecil. Hanya 1%. Penurunan ini karena ada beberapa kendaraan yang baru diluncurkan April jadi penjualannya belum terlihat," kata Jodie, Rabu (29/4). Dari penjualan 747 unit itu, 631 unit disumbang dari merek BMW. Lalu 81 unit disumbang dari MINI. Sisanya, 30 unit dari BMW premium selection atau kendaraan bekas BMW, dan 5 unit dari MINI Next atau kendaraan bekas Mini. Untuk mendongkrak penjualan, BMW Group berharap dari sejumlah produk baru. Salah satunya adalah produk X5 Diesel yang diluncurkan April lalu. "Harapan kami bisa tumbuh sebanyak-banyaknya. Didukung dari produk baru yang sudah kami luncurkan beberapa waktu lalu dan juga kami akan gencar melakukan marketing," ungkap Jodie. Pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIAS) pada Agustus 2015 nanti akan hadir produk-produk anyar lagi. Baik itu dari BMW maupun dari MINI. "GIAS akan menjadi penopang penjualan kami," kata Jodie. Bukan hanya berharap dari penjualan mobil barunya, BMW Group juga berharap penjualan mobil bekasnya terus meningkat khususnya untuk merek BMW. "Kontribusi BMW Premium selection cukup besar untuk BMW Group. Sekarang ini sudah ada 5 diler yang tersebar di Jakarta dan Surabaya," kata Jodie. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News