KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen kaca lembaran, PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA) mencatatkan penurunan kinerja selama semester I-2023. Turunnya angka penjualan bersih membuat laba bersih MLIA juga ikut melesu. Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip pada Rabu (23/8), penjualan bersih MLIA menurun 8,70% yoy menjadi Rp 2,30 triliun di semester I-2023. Di periode sama tahun lalu, penjualan bersih MLIA masih mencapai Rp 2,52 triliun. Per semester I-2023, beban pokok penjualan MLIA terpantau meningkat 5,53%, dari semula i Rp 1,55 triliun di semester I-2022, menjadi Rp 1,64 triliun di semester pertama tahun ini.
Sehingga menghasilkan penurunan laba kotor 31,64% yoy. Per Juni 2023, laba kotor MLIA tercatat Rp 661,48 miliar, di mana pada posisi yang sama tahun sebelumnya laba kotor MLIA sebesar Rp 967,74 miliar.
Baca Juga: Begini Kinerja Bisnis Mulia Industrindo (MLIA) pada Kuartal II 2023 Meskipun mengalami penurunan pendapatan, MLIA mampu menekan beban penjualan mereka sebesar 14,66%, dari yang sebelumnya Rp 167,64 miliar di semester I-2022, menjadi Rp 143,05 miliar di semester I-2023. Beban umum dan administrasi turun juga mampu ditekan 4,55% yoy menjadi Rp 136,93 miliar per akhir Juni 2023.
Hingga akhir Juni lalu, laba bersih periode berjalan MLIA turun menjadi Rp 256,42 miliar. Laba ini lebih rendah 46,47% yoy dari Rp 479,10 miliar pada akhir Juni 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat