KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan eceran pada Juli 2022 diperkirakan menurun. Hal ini terlihat dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Juli 2022 yang sebesar 204,9 atau turun 0,8% mom. 

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono mengungkapkan, penurunan penjualan eceran tersebut berhasil ditahan oleh peningkatan penjualan beberapa kelompok barang. 

“Seperti kelompok bahan bakar kendaraan bermotor yang naik 9,8% mom dan barang budaya dan rekreasi yang tumbuh 5,8% mom. Ini tetap positif,” tulis Erwin dalam laporan Survei Penjualan Eceran BI, Selasa (9/8). 

Selain itu, kelompok lain yang tercatat meningkat adalah kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya sebesar 2,6% mom dan subkelompok sandang yang naik 2,4% mom. 

Baca Juga: Proporsi Pendapatan Konsumen yang Dibelanjakan Turun pada Juli 2022

Namun jika memang secara bulanan penjualan eceran terindikasi menurun, penjualan eceran masih terpantau naik bila dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya. Ini terlihat dari IPR yang tumbuh 8,7% yoy. 

Namun, meski menurun secara bulanan, Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono mengungkapkan, kinerja penjualan eceran pada Juli 2022 diperkirakan meningkat bila dibandingkan dengan kondisi tahun lalu. 

Peningkatan secara tahunan ini didorong oleh pertumbuhan subkelompok Sandang yang tercatat 49,5% yoy, kelompok bahan bakar kendaraan bermotor yang naik 66,9% yoy, serta suku cadang dan aksesori yang terpantau naik 34,6% yoy. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi