Penjualan eceran rendah, masyarakat geser konsumsi barang ke jasa



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ari Kuncoro, ekonom Universitas Indonesia (UI) melihat pelemahan penjualan eceran pada Oktober 2018 sebagai siklus biasa. Menurutnya pada masa ini terjadi pergeseran jenis konsumsi.

"Ini pergeseran jenis konsumsi dari barang ke jasa," ungkap Ari kepada Kontan.co.id, Selasa (6/11).

Siklus ini terjadi menjelang hari libur. Menurutnya, masyarakat menahan pengeluaran mereka untuk mempersiapkan pengeluaran masa depan saat liburan di akhir tahun.

Ari melihat pengeluaran besar pada bulan-bulan ini terjadi pada subsektor makanan dan pariwisata dan kebutuhan terkait.

"September, Oktober mereka menabung mengurangi barang-barang ritel," ungkapnya.

Lantas Ari melihat tak ada yang perlu dikhawatirkan karena yang terjadi hanyalah pergeseran jenis konsumsi. Menurutnya, ini pola perilaku masyarakat yang sudah terbaca. Penjualan ritel akan pulih setelah masa liburan selesai.

Indeks Penjualan Riil (IPR) Oktober 2018 diperkirakan hanya tumbuh 3,9% year on year (yoy). Angka ini melanjutkan perlambatan pertumbuhan dari bulan sebelumnya yang tercatat 4,8%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto