KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (IKAI) telah merilis laporan keuangan konsolidasi yang berakhir Juni 2017. Penjualan bersih perusahaan turun 86,21% menjadi Rp 11,54 miliar. Meski demikian, kerugian IKAI juga berkurang 87,75% menjadi Rp 17,62 miliar. Beriringan dengan penurunan penjualan, beban IKAI juga menurun. Beban pokok penjualan turun 90,99% yoy menjadi Rp 20,78 miliar. Beban usaha penjualan turun 89,67% yoy menjadi Rp 763,012 juta. Di semester I-2017 ini, IKAI juga tak mencatat adanya beban bunga pinjaman, dimana periode sama tahun lalu beban bunga pinjaman tercatat sebesar Rp 6,56 miliar. Seiring dengan penurunan beban tersebut, besar kerugian perusahaan pun turun signifikan. Per Juni 2017, IKAI mencatat rugi sebesar Rp 17,62 miliar. Besar kerugian ini turun 87,75% dari periode sebelumnya yakni sebesar Rp 143,90 miliar.
Penjualan Intikeramik anjlok 86% hingga semester I
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (IKAI) telah merilis laporan keuangan konsolidasi yang berakhir Juni 2017. Penjualan bersih perusahaan turun 86,21% menjadi Rp 11,54 miliar. Meski demikian, kerugian IKAI juga berkurang 87,75% menjadi Rp 17,62 miliar. Beriringan dengan penurunan penjualan, beban IKAI juga menurun. Beban pokok penjualan turun 90,99% yoy menjadi Rp 20,78 miliar. Beban usaha penjualan turun 89,67% yoy menjadi Rp 763,012 juta. Di semester I-2017 ini, IKAI juga tak mencatat adanya beban bunga pinjaman, dimana periode sama tahun lalu beban bunga pinjaman tercatat sebesar Rp 6,56 miliar. Seiring dengan penurunan beban tersebut, besar kerugian perusahaan pun turun signifikan. Per Juni 2017, IKAI mencatat rugi sebesar Rp 17,62 miliar. Besar kerugian ini turun 87,75% dari periode sebelumnya yakni sebesar Rp 143,90 miliar.