SAN FRANCISCO. Apple Inc berhasil menjual dengan jumlah rekor yakni lebih dari 10 juta unit iPhone pada pekan pertama debut dua model anyarnya. Seperti yang terjadi pada peluncuran produk-produk Apple sebelumnya, konsumen setia Apple rela mengantri panjang ke sejumlah gerai dan via online untuk mendapatkan ponsel canggih dengan layar lebih besar itu.

Menurut manajemen Apple, penjualan produk baru ini melampaui rekor tahun lalu sebanyak 9 juta unit saat iPhone 5s dan 5c diluncurkan.

"Penjualan iPhone terbaru kami melampaui ekspektasi untuk pekan pertama," jelas Chief Executive Officer Tim Cook.

Sementara, ramalan analis bervariasi. Yang tertinggi adalah prediksi iPhone 6 bisa mencapai 15 juta unit. Sementara, ada sejumlah analis yang lebih berhati-hati dengan mengatakan penjualan iPhone 6 akan lebih rendah dari penjualan iPhone 5 karena minimnya produksi dan adanya fakta bahwa produk tersebut tidak dapat dijual di China.

Cook menggunakan iPhone 6 yang memiliki layar 4,7 inci dan iPhone 6 Plus yang berlayar 5,5 inci untuk bersaing langsung dengan sejumlah vendor smartphone layar lebar seperti Samsung Electronics Co, HTC Corp, dan lainnya. Peluncuran dua produk baru ini akan diikuti oleh debut iPad model baru pada bulan depan seiring langkah perusahaan mendongkrak penjualan pada musim liburan.

iPhone teranyar milik Apple ini sudah dijual di gerai-gerai resmi Apple mulai 19 September di AS, Australia, Kanada, Prancis, Jerman, Hong Kong, Jepang, Puerto Rico, Singapura, dan Inggris.  

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie