KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menanggapi wacana pembatasan penjualan mobil konvensional berbahan bakar fosil di Indonesia dalam beberapa waktu ke depan. Sebelumnya, Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dalam akun Instagramnya menyatakan bahwa pemerintah sedang merumuskan kebijakan untuk mendorong industri kendaraan listrik. Di saat yang sama, pemerintah juga akan membatasi penjualan kendaraan berbahan bakar fosil. Sementara itu, R. Hendro Martono, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin mengaku, saat ini sedang ada pembahasan awal mengenai strategi dalam rangka mengantisipasi meningkatnya anggaran subsidi dan kompensasi BBM tahun 2022 yang melonjak tiga kali lipat dari Rp 152,5 triliun menjadi Rp 502,4 triliun.
Penjualan Kendaraan Berbahan Bakar Fosil akan Dibatasi, Begini Tanggapan Kemenperin
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menanggapi wacana pembatasan penjualan mobil konvensional berbahan bakar fosil di Indonesia dalam beberapa waktu ke depan. Sebelumnya, Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dalam akun Instagramnya menyatakan bahwa pemerintah sedang merumuskan kebijakan untuk mendorong industri kendaraan listrik. Di saat yang sama, pemerintah juga akan membatasi penjualan kendaraan berbahan bakar fosil. Sementara itu, R. Hendro Martono, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin mengaku, saat ini sedang ada pembahasan awal mengenai strategi dalam rangka mengantisipasi meningkatnya anggaran subsidi dan kompensasi BBM tahun 2022 yang melonjak tiga kali lipat dari Rp 152,5 triliun menjadi Rp 502,4 triliun.