Penjualan kendaraan di Cina turun dalam 10 bulan berturut-turut.



KONTAN.CO.ID - BEIJING. Penjualan kendaraan di China turun 14,6% di bulan April tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Asosiasi industri otomotif terbesar di negara itu bahkan mengatakan kondisi ini menandai penurunan ke 10 bulan secara berturut-turut.

Asosiasi Produsen Otomotif China (CAAM) mencatat penjualan mobil di bulan April sebanyak 1,98 juta kendaraan. Jumlah tersebut mengikuti penurunan 5,2% dibandingkan bulan Maret dan 14% di bulan Februari.

Padahal, produsen mobil di Cina telah menurunkan harga setelah pemerintah memperkenalkan pemotongan pajak untuk memacu pengeluaran konsumen.


Namun demikian, penjualan kendaraan energi baru atau new energy vehicles (NEV), masih memiliki harapan karena tumbuh 18,1% pada bulan April menjadi 97.000 kendaraan.

Penjualan NEV melonjak hampir 62% tahun lalu bahkan ketika pasar mobil yang lebih luas mengalami kontraksi. Kendaraan yang tergolong dalam NEV adalah kendaraan hibrida bensin-listrik, hibrida plug-in, kendaraan listrik dari baterai dan sel bahan bakar hidrogen.

Cina telah menjadi pendukung tajam NEV dan telah menerapkan persyaratan kuota penjualan untuk pembuat mobil.

Editor: Handoyo .