KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor Industri Kecil Menengah (IKM) merupakan salah satu yang paling terdampak dalam pandemi Covid-19. Untuk menyiasati tekanan, penjualan online melalui platform e-commerce lebih menjadi pilihan daripada penjualan offline yang saat ini sulit dilakukan. Salah satu IKM yang mendapat hantaman keras pada masa pandemi Covid-19 adalah IKM pengolahan kopi. Para pelaku IKM kopi banyak yang mengalami penurunan penjualan, terlebih dengan adanya pembatasan ruang gerak manusia, serta diterapkan Pembatasan Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah, sehingga kafe, restoran dan gerai kopi harus tutup. Guna mendorong penjualan IKM kopi, Kemenperin bekerja sama dengan salah satu platform digital memfasilitasi IKM kopi melalui kampanye #SatuDalamKopi pada April lalu. "Melalui kampanye tersebut, penjualan harian kopi dan produk terkait kopi meningkat sebesar 57% dan 39%, jauh berbeda dengan pertumbuhan 5% per bulan sebelum dilaksanakan kampanye," Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam siaran pers, Jumat (15/5).
Penjualan kopi dan produk kopi di platform digital melesat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor Industri Kecil Menengah (IKM) merupakan salah satu yang paling terdampak dalam pandemi Covid-19. Untuk menyiasati tekanan, penjualan online melalui platform e-commerce lebih menjadi pilihan daripada penjualan offline yang saat ini sulit dilakukan. Salah satu IKM yang mendapat hantaman keras pada masa pandemi Covid-19 adalah IKM pengolahan kopi. Para pelaku IKM kopi banyak yang mengalami penurunan penjualan, terlebih dengan adanya pembatasan ruang gerak manusia, serta diterapkan Pembatasan Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah, sehingga kafe, restoran dan gerai kopi harus tutup. Guna mendorong penjualan IKM kopi, Kemenperin bekerja sama dengan salah satu platform digital memfasilitasi IKM kopi melalui kampanye #SatuDalamKopi pada April lalu. "Melalui kampanye tersebut, penjualan harian kopi dan produk terkait kopi meningkat sebesar 57% dan 39%, jauh berbeda dengan pertumbuhan 5% per bulan sebelum dilaksanakan kampanye," Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam siaran pers, Jumat (15/5).