KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pan Brothers Tbk (PBRX) membukukan penurunan kinerja, baik dari sisi top line maupun bottom line di kuartal pertama 2023. 

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis pada Jumat (5/5), penjualan PBRX selama kuartal I-2023 menyusut 13,5% menjadi US$ 110,04 juta. Sedangkan pada kuartal I-2022 angka penjualan perseroan masih mencapai US$ 127,21 juta. 

Penjualan Pan Brothers di kuartal pertama tahun ini masih didominasi oleh pasar ekspor sebesar US$ 94,52 juta. Kemudian disusul oleh penjualan lokal yang berkontribusi sebesar US$ 15,59 juta dari total penjualan selama periode Januari-Maret 2023. Total penjualan tersebut lalu dikurangi oleh retur dan diskon sebesar US$ 72.560.

Bersamaan dengan penurunan penjualan, beban pokok penjualan PBRX juga ikut menyusut. Angkanya menurun 13,03%, dari semula US$ 111,96 juta selama kuartal I-2022, menjadi US$ 97,36 juta di kuartal pertama tahun ini. 

Baca Juga: Pan Brothers (PBRX) Sukses Laksanakan Right Issue

Di sisi lain, PBRX berhasil menjaga besaran pos beban. Per kuartal I-2023, beban penjualan tercatat menurun menjadi US$ 1,31 juta. Sedangkan pada periode yang sama tahun lalu angkanya sebesar US$ 1,68 juta. 

Beban umum dan administrasi juga terpantau stabil di angka US$ 5,57 juta, baik untuk kuartal pertama tahun ini maupun pada kuartal pertama tahun 2022. 

Hingga akhir Maret 2023, PBRX mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 68,64% menjadi US$ 1,15 juta. Adapun, pada akhir Maret tahun 2022 laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk PBRX masih mencapai US$ 3,64 juta. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati