Penjualan merosot, Asia Pacific Investama (MYTX) berencana produksi masker dan APD



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di industri tekstil dan garmen PT Asia Pacific Investama Tbk (MYTX) mencatatkan penurunan penjualan yang signifikan sebagai dampak dari pandemi Covid-19. Pasalnya, banyak pelanggan MYTX yang tidak beroperasi maupun terkena karantina wilayah (lockdown) di negaranya.

Direktur MYTX Carel Christanto Machmud mengungkapkan, penjualan Asia Pacific Investama saat ini merosot 50%. Penurunan terbanyak berasal dari Amerika Serikat, Turki, India, dan Eropa.

"Untuk bulan depan kami belum tahu akan seperti apa karena tergantung larangan transportasi barang," ungkap Carel kepada Kontan.co.id, Jumat (24/4).  Sebagai informasi, melalui anak usahanya PT Apac Inti Corpora, MYTX memproduksi benang, kain mentah lembaran, dan kain denim yang dipasarkan ke lima benua.


Baca Juga: Asia Pacific Investama (MYTX) produksi 3.000 pieces masker kain untuk karyawan

Oleh karena itu, Asia Pacific Investama saat ini tengah mencari terobosan produk baru yang diinginkan pasar, seperti masker, alat pelindung diri (APD), dan lain-lain. MYTX berencana menghasilkan produk-produk tersebut untuk kepentingan non-medis.

Carel mengatakan, pihaknya sudah melakukan penjajakan dengan beberapa pelanggan, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Asia Pacific Investama akan langsung memproduksinya apabila pesanan sudah ada.

Meskipun begitu, menurut Carel, produk baru ini tidak akan bisa menutupi penjualan MYTX yang sudah turun 50%. Oleh karena itu, Asia Pacific Investama juga menunda seluruh rencana belanja modalnya pada 2020.

Baca Juga: Emiten tekstil dan garmen produksi alat pelindung diri demi tanggulangi virus corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati