Penjualan minuman beralkohol turun, laba bersih Multi Bintang (MLBI) anjlok 41,58%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) merosot dalam tiga bulan di tahun 2020. Berdasarkan laporan keuangan MLBI yang dirilis pada Senin (27/4), manajemen MLBI melaporkan, pendapatan produsen minuman ini menurun 17,64% pada kuartal I tahun 2020 menjadi Rp 627,35 miliar. 

Akibatnya, laba kotor dan laba sebelum pajak MLBI di kuartal I-2020 masing-masing turun 21,68% dan 41,33% menjadi Rp 380,24 miliar dan Rp 184,67 miliar. Laba bersih MLBI juga anjlok 41,58% secara year on year menjadi Rp 139,92 miliar. 

Baca Juga: Laba tertekan, ini strategi Multi Bintang Indonesia (MLBI) kerek pendapatan di 2020


Sementara laba bersih per saham MLBI di kuartal I-2020 sebesar Rp 66 per saham. Angka ini turun dari kuartal I-2019 sebesar Rp 114 per saham. Hari ini (28/4), hingga pukul 13.06 WIB harga saham MLBI di Rp 10.750 per saham, turun 2,05% dari hari sebelumnya. 

Penurunan penjualan MLBI terjadi pada segmen pasar lokal dan ekspor. Penjualan MLBI di pasar lokal berkontribusi sebesar Rp 622,61 miliar selama kuartal I-2020. Penjualan di pasar lokal menurun 17,7% dari periode sama tahun 2019 sebesar Rp 756,75 miliar.

Sementara penjualan ekspor MLBI hanya berkontribusi sebesar Rp 4,74 miliar di kuartal I-2020. Penjualan ekspor MLBI juga turun jika dibandingkan periode sama tahun 2019 sebesar Rp 5,01 miliar. 

Baca Juga: Bisnis minuman beralkohol kurang segar, laba Multi Bintang (MLBI) di 2019 turun 1,5%

Jika berdasarkan jenis produk, penjualan alkohol MLBI masih berkontribusi paling besar yakni Rp 528,68 miliar pada kuartal I-2020, turun dari Rp 672,74 miliar di kuartal I-2019. Meski begitu penjualan dari segmen non alkohol naik 10,84% menjadi Rp 98,67 miliar dari Rp 89,02 miliar di kuartal I-2019. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana