KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi virus corona (covid-19) berpotensi memukul bisnis otomotif dalam negeri. Para Agen Pemegang Merek (APM) mobil bakal menekan produksi pabrikan akibat lesunya permintaan. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengakui bahwa target penjualan untuk tahun 2020 yang ditetapkan awal tahun ini sebesar 1,05 juta unit sudah tak lagi relevan. Maka dari Jongkie Sugiarto, Ketua I Gaikindo mengatakan Senin kemarin, (6/4) pihaknya merevisi proyeksi volume penjualan sepanjang tahun ini sebanyak 600.000 unit saja. Baca Juga: Pandemi corona, sejumlah pabrikan otomotif sediakan layanan servis ke rumah
Penjualan mobil berpotensi anjlok 40%, APM akan revisi target
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi virus corona (covid-19) berpotensi memukul bisnis otomotif dalam negeri. Para Agen Pemegang Merek (APM) mobil bakal menekan produksi pabrikan akibat lesunya permintaan. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengakui bahwa target penjualan untuk tahun 2020 yang ditetapkan awal tahun ini sebesar 1,05 juta unit sudah tak lagi relevan. Maka dari Jongkie Sugiarto, Ketua I Gaikindo mengatakan Senin kemarin, (6/4) pihaknya merevisi proyeksi volume penjualan sepanjang tahun ini sebanyak 600.000 unit saja. Baca Juga: Pandemi corona, sejumlah pabrikan otomotif sediakan layanan servis ke rumah