Penjualan mobil murah selamatkan otomotif nasional



JAKARTA. Pasar mobil nasional tahun lalu melemah 1,4 persen menjadi 1.208.019 unit, turun dari periode 2013 yang mencapai 1.229 902 unit. Pelemahan pasar sebenarnya bisa lebih besar lagi, tapi berkat penjualan mobil murah atau LCGC yang menjulang mampu menahan keterpurukan jadi lebih parah lagi.

Tahun lalu, mobil murah mulai dipasarkan 12 bulan penuh dan mulai meraih animo masyarakat, meski banyak yang mencibir. Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), tahun lalu mobil murah berhasil terjual 172,120 unit naik dari 2013 yang hanya 51.180 unit yang baru mulai dijual bulan kedelapan dengan jumlah merek lebih sedikit.

Penjualan mobil disegmen pikap, tahun lalu juga berhasil mempertahankan tren positif, naik 2,1 persen menjadi 208.634 unit, dari sebelumnya 204.313 unit. Selain mobil murah dan pikap, hampir semua penjualan mobil di masing-masing segmen pasar anjlok sepanjang 2014. 


Segmen mobil terlaris di Indonesia misalnya, yang diisi Toyota Avanza, Honda Mobilio, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, dan lainnya, penjualannya turun 4,7 persen tahun lalu. Penjualan di segmen kendaraan multi guna rendah (Low MPV) ini hanya tercatat 361.261 unit, turun dari tahun sebelumnya (2013) 379.206 unit.

Pada segmen hatchback, yang dihuni beberapa model andalan, seperti Honda Jazz, Toyota Yaris, Suzuki Swift, Mazda 2, Kia Rio, Hyundai Gran Avega juga turun hingga 11 persen selama 2014. Total penjualan di segmen ini tercatat hanya 56.804 unit dibanding tahun sebelumnya 63.854 unit.

Kondisi ini mencerminkan sebenarnya penjualan mobil di Indonesia melemah cukup parah sepanjang 2014. Suparno Djasmin, Wakil Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) mengakui hal itu kepada KompasOtomotif, Senin (19/1/2015). Menurut pria yang akrab dipanggil Abong itu, kondisi perekonomian makro, seperti suku bunga, nilai tukar rupiah, inflasi yang terjadi tahun lalu tidak berpihak pada kondisi pasar mobil.

"Melihat situasi ini, praktis cuma LCGC saja yang naik penjualannya. Banyak konsumen dari segmen lain yang bergeser ke LCGC juga tahun lalu, karena selisih harga jual yang cukup jauh dari segmen lainnya," tukas Abong. (Agung Kurniawan)

Simak data penjualan mobil tahun 2014 per segmen

Segmen     Jan-Dec 2013 Jan-Dec 2014 % Perbedaan
Pikap     204.313     208.634     102,1
Minibus & Microbus 22.226     19.457     87,5
City Car  110.624     216.575     195,7
Hatchback       63.854     56.804     88,9
LMPV       379.206     361.261     95,2
MPV  123.498     82.099        66,4
Upper MPV 11.898     6.589     55,3
LSUV     64.215     55.086     85,7
SUV     66.179     54.227     81,9
4x4 5.682 5.166 90,9
Truck & Bus 143.568     119.924     83,5
Non Sedan 1.195.263     1.185.822     99,2
Mini                   6.636     4.325     65,1
Small               3.963     2.749     69,3
Medium         7.324     5.262     71,8
High               2.582     2.058     79,7
Sports               963     461     47,8
Taxi     13.171     7.342     55,7
Sedan     34.639     22.197     64,08
GRAND TOTAL 1.229.902     1.208.019     98,2
Sumber: Gaikindo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa