KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan bahwa penjualan mobil nasional secara wholesales pada awal Januari-April masih melambat hingga 2,9% dibanding tahun sebelumnya (2024).

Berdasarkan data Gaikindo, tercatat volume penjualan dari pabrik ke diler alias wholesales Januari-April 2025 adalah 256.368 unit, turun 2,9% dari tahun 2024 yakni 264.014 unit.

Baca Juga: Ramai-Ramai Pemilik Mobil Tesla di AS dan Eropa Ganti Logo jadi Audi Mazda atau Honda

Haji Robert dan NHM Peduli Terbangkan Pasien Jantung ke Jakarta untuk Pengobatan

Seiring dengan hal tersebut, Mazda Indonesia turut merevisi target penjualan mobil pada tahun 2025. Sebelumnya, pabrikan asal Jepang itu menetapkan target penjualan sebanyak 6.000 unit pada awal tahun 2025. Kini, terget tersebut telah diturunkan sebesar 20%.

“Kemarin disebutkan 6.000 unit, mungkin turun sekitar 20%,” ucap Chief Operating Officer PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), Ricky Thio.

Baca Juga: Mazda Akan Tambah Investasi di Bisnis Kendaraan Listrik Karena Inflasi

Dengan dipangkasnya target penjualan sebesar 20 persen, kini perseroan menetapkan target sebanyak 4.800 unit sepanjang tahun 2025.

Kendati demikian, Mazda tetap memiliki startegi untuk meningkatkan penjualan. Salah satunya adalah dengan menyiapkan produk baru di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Serta menyiapkan banyak produk yang akan diluncurkan sampai tahun 2030.

“Di GIIAS kita akan ada dua produk yang satu sifatnya facelit satu lagi new varian. Kita juga punya banyak produk yang akan dikeluarkan sampai tahun 2030 tetapi saya belum bisa memberi tahu produk apa saja yang akan diluncurkan,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News