Penjualan motor Suzuki turun di semua segmen



JAKARTA. Di saat industri sepeda motor terus mencatatkan pertumbuhan penjualan, namun tidak demikian yang dialami oleh produsen sepeda motor Suzuki.

Berdasarkan catatan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan kendaraan roda dua di  Februari mencapai 681.267 unit, tumbuh 14% dibanding Januari yang 580.288 unit.

Sementara itu PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) justru mencatatkan penurunan penjualan di Februari sebesar 7% menjadi 27.900 unit dibandingkan Januari 30.012 unit.


Manajemen Suzuki berdalih, pendeknya waktu penjualan di bulan Februari jadi penyebabnya. "Februari waktunya pendek. Pemain lain memaksakan penjualan tinggi karena di Januari mereka ketinggalan akibat banjir. Penjualan kita di Februari sebenarnya normal," kata Yohan Yahya, Dept Head Marketing 2W Suzuki Indomobil Sales pada KONTAN, Senin (24/3).

Penurunan penjualan yang dialami oleh Suzuki dialami hampir semua segmen. Seperti segmen motor bebek Suzuki yang turun 7,8% menjadi 21.238 unit. Lalu segmen motor matik juga turun 3%. Dan penurunan terbesar yaitu dari segmen penjualan motor sport yang turun hingga 53%.

Menurut Yohan, penurunan penjualan motor sport dikarenakan pihaknya memang tidak terlalu fokus ke sport.

Namun Yohan yakin, pada Maret ini, penjualan Suzuki diperkirakan akan kembali naik atau sama dengan penjualan di bulan Januari. "Maret sekitar 29.000 sampai 30.000 unit. Jangan disamakan dengan Januari, lihat dari sisi kenaikannya dibanding Februari," tegas Yohan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan