KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten keramik, PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk (
CAKK) berhasil menorehkan kinerja yang memuaskan di periode Januari-September 2021. Mengutip laporan keuangan per 30 September 2021, pendapatan bersih CAKK tercatat mencapai Rp 192,80 miliar. Jumlah ini terkerek 29,54% dari pendapatan bersih per 30 September 2020 senilai Rp 148,83 miliar. Pendapatan bersih CAKK di kuartal ketiga ini masih ditopang oleh pendapatan dari keramik lantai sebesar Rp 180,01 miliar. Pendapatan ini melesat hingga 48,09% dari sebelumnya Rp 121,55 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Kemudian disusul oleh pendapatan dari keramik yang tercatat sebesar Rp 11,60 miliar. Pendapatan keramik dinding ini terpantau menurun sebanyak 56,28% dari pendapatan sebelumnya Rp 26,55 miliar di kuartal ketiga tahun 2020. Lalu ada pendapatan dari kategori lain-lain sebanyak Rp 1,18 miliar.
Baca Juga: Ada PPKM, target pendapatan Cahayaputra Asa Keramik (CAKK) tahun ini akan ada koreksi Tumbuhnya angka pendapatan, mendorong peningkatan beban pokok pendapatan CAKK menjadi Rp 170,50 miliar hingga akhir September lalu. Angka ini bertambah 20,17% dari semula Rp 141,88 miliar pada akhir September 2020. Di samping itu, perusahaan ini terpantau berhasil memangkas pengeluaran pada beban penjualan sebesar 79,18% menjadi hanya Rp 67,43 juta. Sedangkan pada periode yang sama tahun lalu, beban penjualan CAKK mencapai Rp 323,91 juta. Berbeda dengan beban penjualan, beban umum dan administrasi CAKK tercatat naik tipis 6,29% menjadi Rp 12,36 miliar di kuartal ketiga tahun ini. Dengan demikian, Cahayaputra Asa Keramik berhasil meraup laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 5,33 miliar per 30 September 2021. Setelah pada periode yang sama tahun lalu, masih mencatatkan kerugian hingga Rp 7,70 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .