KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan hingga 30,8% pada periode kuartal III-2019. Emiten produsen cokelat ini mengantongi penjualan bersih hingga Rp 150,55 miliar pada periode yang berakhir 30 September 2019.

Penjualan ini terdiri atas penjualan dalam negeri senilai Rp 150,14 miliar dan penjualan ekspor senilai Rp 413,46 juta.

Naiknya penjualan neto juga berdampak pada naiknya laba bersih COCO. Pada kuartal III-2019, COCO meraup laba bersih periode berjalan sebesar Rp 5,25 miliar atau naik 109,32%. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, COCO hanya berhasil meraup laba bersih senilai Rp 2,51 miliar.

Baca Juga: Harga kakao naik, Wahana Interfood (COCO) masih yakin kinerja akan tumbuh

Meski demikian, beberapa pos beban terpantau mengalami kenaikan. Beban pokok penjualan misalkan, naik 28,11% menjadi Rp 124,65 miliar. Beban umum dan administrasi juga ikut naik 63,76% menjadi Rp 6,98 miliar.

COCO mencatatkan beban penjualan pada kuartal III-2019 sebesar Rp 2,55 miliar. Jumlah ini turun 14,26% dari beban penjualan tahun lalu yang mencapai Rp 2,98 miliar. Beban operasi lain juga ikut turun menjadi Rp 178,56 juta.

Per 30 September 2019, jumlah asset COCO mencapai Rp 224,88 miliar. Jumlah ini terdiri atas liabilitas sebesar Rp 128,13 miliar dan ekuitas sebesar Rp 96,75 miliar.

Baca Juga: Wahana Interfood (COCO) bidik target penjualan Rp 200 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi