KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi covid-19 menjadi berkah tersendiri bagi emiten retail. Mengutip laporan keuangan dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pada enam bulan pertama tahun ini, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) mencatat kenaikan 16,50% atau Rp 1,71 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,47 triliun.

Kenaikan penjualan menjadikan beban pokok penjualan naik mencapai Rp 953 miliar atau naik 10,81% dibandingkan enam bulan pertama tahun 2020 sebesar Rp 860 miliar. Dengan begitu, perusahaan mencatat laba bruto yang ikut naik 24,47% semula semester I-2021 mencapai sebesar Rp 613 miliar menjadi Rp 763 miliar.

Baca Juga: Kinerja Ramayana (RALS) terdampak pengetatan PPKM Mikro, simak rekomendasi analis

Namun, di sisi lain perusahaan bisa memangkas beban umum dan administrasi sebesar Rp 647 miliar atau turun 2,71% bila periode yang sama tahun sebelumnya capai Rp 665 miliar.

Melihat secara rinci pendapatan RALS ditopang paling besar berasal penjualan barang beli putus sebesar Rp 1,37 triliundan komisi penjualan konsinyasi sebesar Rp 346 miliar. Perusahaan di enam bulan pertama mencatat total aset sebesar Rp 5,02 triliun.

Selanjutnya: Ini rekomendasi Mirae Asset untuk saham-saham ritel pasca PPKM mikro diperketat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .