KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Dampak inflasi dan kenaikan suku bunga mulai terasa bagi rumah tangga di Australia. Sebab, penjualan ritel negara kangguru tersebut turun untuk pertama kalinya tahun ini di Oktober 2022. Data Biro Statistik Australia (ABS) menunjukkan penjualan turun 0,2% dari September dan meleset dari perkiraan ekonom untuk kenaikan 0,5%. Memang, tidak ada ekonom yang memperkirakan penurunan dan hanya Commonwealth Bank of Australia saja yang perkiraannya paling dekat yaitu tidak ada perubahan. Ben Dorber, kepala statistik ritel di ABS, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa penurunan untuk omset ritel mengakhiri sembilan kenaikan bulanan berturut-turut dan menunjukkan peningkatan tekanan biaya hidup termasuk kenaikan suku bunga telah mulai membebani belanja konsumen.
Penjualan Ritel Australia Turun Karena Kenaikan Inflasi dan Suku Bunga
KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Dampak inflasi dan kenaikan suku bunga mulai terasa bagi rumah tangga di Australia. Sebab, penjualan ritel negara kangguru tersebut turun untuk pertama kalinya tahun ini di Oktober 2022. Data Biro Statistik Australia (ABS) menunjukkan penjualan turun 0,2% dari September dan meleset dari perkiraan ekonom untuk kenaikan 0,5%. Memang, tidak ada ekonom yang memperkirakan penurunan dan hanya Commonwealth Bank of Australia saja yang perkiraannya paling dekat yaitu tidak ada perubahan. Ben Dorber, kepala statistik ritel di ABS, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa penurunan untuk omset ritel mengakhiri sembilan kenaikan bulanan berturut-turut dan menunjukkan peningkatan tekanan biaya hidup termasuk kenaikan suku bunga telah mulai membebani belanja konsumen.