Penjualan Semen Indonesia (SMGR) di kuartal I-2020 tembus 9,36 juta ton



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah kondisi banjir produksi dan penyebaran virus corona (Covid-19), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) masih mampu mencatatkan kinerja ciamik. Berdasarkan laporan perusahaan, penjualan emiten pelat merah ini mencapai 3,09 juta ton pada Maret 2020. Angka ini naik tipis dari penjualan Februari 2020 yang sebesar 2,91 juta ton.

Alhasil, sepanjang kuartal I-2020, penjualan Semen Indonesia mencapai 9,36 juta ton. Angka ini naik 7,04% secara year-on-year (yoy). Mengingat pada kuartal I-2019, volume penjualan SMGR hanya berkisar 8,75 juta ton.

Baca Juga: Taiheiyo Cement Corporation siap mengempit saham Solusi Bangun Indonesia (SMCB)


Dari total 9,36 juta ton penjualan, sebanyak 8,89 juta merupakan kontribusi dari penjualan SMGR dan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB). Jumlah ini naik 6,5% secara tahunan. 

Nah, sekitar 7,8 juta ton semen dijual ke pasar domestik dan 1,02 juta ton lainnya berasal dari penjualan ekspor.

Sementara untuk penjualan Thang Long Cement Joint Stock Company (TLCC) di kuartal pertama lalu sebanyak 476.150 ton semen atau naik 17.45% secara yoy. Di mana, 303.722 ton semen dilempar ke pasar domestik dan sisanya sekitar 172.429 ton dijual ke pasar ekspor.

Melansir data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), sepanjang kuartal I-2020 penjualan semen secara nasional hanya 16,29 juta ton. Realisasi ini turun 4,71% dibandingkan dengan penjualan semen pada periode yang sama tahun sebelumnya yang sebanyak 17,09 juta ton.

Baca Juga: Volume penjualan Semen Indonesia (SMGR) turun 5,88% pada Februari 2020

Selama tiga bulan pertama 2020, penjualan semen ke pasar domestik mencapai 14,90 juta ton, turun 4,91% secara tahunan. Sementara penjualan ke pasar ekspor mencapai 1,38 juta ton atau terkoreksi 2,46% secara tahunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari