Penjualan sepeda motor Honda masih paling depan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan sepeda motor nasional di semester I-2018 tumbuh dobel digit. Pelaku industri meyakini pertumbuhan tersebut bisa berlanjut hingga paruh kedua tahun ini.

Data Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) memperlihatkan, penjualan sepeda motor Januari-Juni 2018 untuk distribusi domestik mencapai 3.002.753 unit. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 2.700.546 unit, ada pertumbuhan sebesar 11,19% year on year (yoy).

Dalam skup distribusi domestik, dominasi Honda selama ini memang belum tergantikan oleh merek lain. Honda hanya harus mengakui keunggulan pesaing terdekatnya yakni Yamaha dalam skup distribusi ekspor (lihat tabel).


Ignatius Didi Kwok, General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan, ada peluang pertumbuhan dobel di semester I berlanjut hingga semester II. Katalis positifnya meliputi pembayaran gaji ke-13 dan ke-14 karyawan, musim panen di Jawa serta tren kenaikan harga komoditas.

Namun, katalis negatifnya juga ada. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) yang melemah dan kenaikan bunga kredit perbankan bisa menjadi tantangan yang tak enteng.

Oleh karena itu, strategi AHM adalah membaca selera pasar. "Strategi kami adalah tetap memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia akan sepeda motor yang mereka inginkan," kata Ignatius kepada Kontan.co.id, Minggu (8/7).

Produk jagoan

Produk jagoan AHM adalah sepeda motor segmen skutik, sport dan bebek. Sementara mengenai produk baru, manajemen belum mau berkomentar banyak.

Satu hal yang pasti, target penjualan AHM tahun ini berkisar 4,4 juta unit-4,6 juta unit sepeda motor. Sepanjang tahun lalu, mereka menjual 4,3 juta unit sepeda motor.

Runner up penjualan sepeda motor nasional, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), secara internal mengantongi pertumbuhan dobel. Catatan penjualan 690.944 unit sepeda motor sepanjang semester I-2018 terhitung naik 12,37% (yoy). Penjualan mereka pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 614.895 unit.

Dalam kesempatan sebelumnya, Antonius Widiantoro, Public Relations Manager PT YIMM menyatakan, segmen skuter masih menjanjikan. "Pilihan konsumen saat ini adalah motor yang lifestyle," kata dia.

Senada seirama, perhatian Suzuki juga masih tertambat pada skuter. Yohan Yahya, Sales & Marketing 2W Department Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, skuter terbaru yakni Suzuki Nex II menjadi satu dari tiga pengggerak penjualan tahun ini. Dua produk lain yakni GSX dan Satria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati