Penjualan sukuk tabungan ST003 di bank syariah terus bertambah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali menyasar pendanaan bagi investor ritel lewat sukuk tabungan seri 003 atau ST003 ditawarkan sejak 1 hingga 20 Februari 2019. Agar dapat membidik investor ritel syariah, pemerintah turut mengandeng mitra perbankan syariah. PT Bank BRI Syariah Tbk misalnya mengaku pemesanan ST003 terus terjadi. 

Sekretaris Perusahaan BRI Syariah Indriati Tri Handayani menyebut kupon imbalan sebesar 8,15% cukup menarik bagi masyarakat. Hal ini terlihat dari penjualan yang terus terjadi setiap harinya. 

"Pesanan di BRI Syariah juga terus meningkat baik dari sisi jumlah investor maupun nominalnya. Hal ini sejalan dengan optimalisasi upaya pemasaran melalui media sosial" ujar Indri kepada Kontan.co.id pada Selasa (12/2).


Lanjut Indri, pihaknya juga melakukan pemasaran langsung ke kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan para pegawai serta berbagai komunitas yang ada di masyarakat. BRIsyariah pun memasarkan Sukuk Tabungan ST003 secara online karena system BRI Syariah sudah terkoneksi dengan sistem DJPPR Kementerian Keuangan. 

Begitupun dengan pemesanan yang ada di PT Bank Mandiri Syariah terus terjadi lantaran nasaba sudah mengenal instrumen sukuk karena pemerintah telah menerbitkan Sukuk Ritel sebanyak 10 kali dan Sukuk Tabungan saat ini untuk yang ketiga. 

"Setiap penerbitan sukuk di mana Mandiri Syariah menjadi agen atau mitra distribusi alhamdulillah selalu oversubscribed. Saat ini pun untuk ST003 masyarakat cukup antusias ingin berpartisipasi di dalam investasi Sukuk Tabungan," ujar Ahmad Reza kepada Kontan.co.id pada Selasa (12/2).

Reza bilang bagi bank syariah penerbitan sukuk menjadi pelengkap instrumen investasi nasabah. Dari sisi dana bank, selama ini meski dengan penerbitan sukuk, DPK tetap bertumbuh. "Sebagian nasabah datang dengan membawa dana fresh dari luar dan sebagian menggunakan dana yang sudah ada di bank. Angka pemesananya masih bertambah terus," jelas Reza. 

Sayangnya baik manajemen BRI Syariah maupun Mandiri Syariah belum merinci seberapa besar pemesanan ST003 di Bank. Begitupun dengan target penjualan yang hendak dicapai.

Sebelumnya Anton Sukarna, Senior Executive Vice Presiden (SEVP) Distribution and Services Mandiri Syariah mengatakan ST003 merupakan instrumen keuangan potensial bagi masyarakat karena diterbitkan oleh pemerintah. Bagi Bank, produk ini menjadi gerbang untuk menarik nasabah baru serta menjadi diversifikasi produk kepada nasabah eksisting.

Asal tahu saja, Mandiri Syariah pernah menjadi mitra distribusi penjualan ST001 dengan nilai penjualan sekitar Rp 150 miliar. Sementara untuk Sukuk Ritel, Mandiri Syariah selalu berpartisipasi sebagai agen penjual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi