KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hari ini, Rabu (25/11) merupakan hari terakhir masa penawaran sukuk tabungan seri ST007. Sukuk ritel ini merupakan obligasi terakhir yang diterbitkan oleh pemerintah pada tahun ini. Merujuk laman Investree, pada Rabu pagi sebelum masa penutupan penawaran, penjualan green sukuk ritel ini telah menembus angka Rp 5,2 triliun. Peroleh tersebut jauh dari target awal pemerintah yang hanya Rp 2 triliun. Pemerintah mematok target tersebut mempertimbangkan penjualan ST007 yang menjelang akhir tahun. Ditambah lagi, ST007 ini sifatnya sukuk yang non-tradable atau tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder.
Direktur Pembiayaan Syariah DJPPR Kementerian Keuangan Dwi Irianti Hadiningdyah mengatakan, minat investor terhadap ST007 cukup besar. Hal ini tercermin dari penjualan yang oversubscribed dari target awal pemerintah. Baca Juga: Masa penawaran akan tutup hari ini, penjualan sukuk ST007 mencapai Rp 5,18 triliun “Tapi untuk angka (penjualan) pastinya sabar dulu ya, nanti Senin akan dibagikan, saat ini kami masih proses rekonsiliasi dengan 31 mitra distribusi dahulu,” kata Dwi ketika dihubungi Kontan.co.id, Rabu (25/11). Dengan berdasarkan data dari Investree, penjualan ST007 telah berhasil melewati penjualan seri pendahulunya, yakni ST006. Saat itu, ST006 ditawarkan pada periode November tahun lalu dengan imbal hasil 6,75% dan menghasilkan penjualan Rp 1,45 triliun.