KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja topline PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk masih lesu di enam bulan. Sepanjang Januari - Juni 2020 lalu, emiten berkode saham EPAC yang belum lama ini melantai di Bursa Efek Indonesia tersebut membukukan penjualan sebesar Rp 83,57 miliar, turun tipis 2,02% dibanding realisasi penjualan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 85,29 miliar. Di saat yang sama, EPAC juga mencatatkan kenaikan pengeluaran pada sejumlah pos beban. Beban pokok penjualan misalnya, tercatat naik 2,01% secara tahunan atau year-on-year (yoy) menjadi Rp 70,67 miliar di semester I 2020. Sebelumnya, beban pokok penjualan EPAC hanya mencapai Rp 69,28 miliar di semester I 2020. Baca Juga: Terdampak Covid-19, Prodia (PRDA) catat rugi Rp 12,1 miliar pada semester I-2020
Penjualan turun, laba Megalestari Epack Sentosaraya malah melejit di semester I
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja topline PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk masih lesu di enam bulan. Sepanjang Januari - Juni 2020 lalu, emiten berkode saham EPAC yang belum lama ini melantai di Bursa Efek Indonesia tersebut membukukan penjualan sebesar Rp 83,57 miliar, turun tipis 2,02% dibanding realisasi penjualan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 85,29 miliar. Di saat yang sama, EPAC juga mencatatkan kenaikan pengeluaran pada sejumlah pos beban. Beban pokok penjualan misalnya, tercatat naik 2,01% secara tahunan atau year-on-year (yoy) menjadi Rp 70,67 miliar di semester I 2020. Sebelumnya, beban pokok penjualan EPAC hanya mencapai Rp 69,28 miliar di semester I 2020. Baca Juga: Terdampak Covid-19, Prodia (PRDA) catat rugi Rp 12,1 miliar pada semester I-2020