KONTAN.CO.ID - Riset pasar dari GfK Asia terbaru mengungkapkan permintaan TV Ultra HD (UHD) dan OLED meningkat di pasar global. Sekitar 478.000 unit TV OLED terjual di seluruh dunia dalam enam bulan pertama pada tahun 2017.

Hal ini meningkat 94% dari periode yang sama tahun lalu. Ultra HD, segmen yang juga berkembang secara global, sekarang menghasilkan hampir setengah dari keseluruhan nilai pasar TV (48%).

Secara keseluruhan pasar TV Asia Tenggara pada semester I 2017 mencatat peningkatan penjualan 1% secara volume dan 2% secara nilai. Sementara segmen Ultra HD yang juga dikenal sebagai 4K dan segmen OLED tercatat mengalami lonjakan volume penjualan masing-masing 92% dan 69%. Adapun untuk nilai penjualan masing-masing meningkat 53% dan 85%.

"OLED adalah teknologi TV terbaru dan sekarang ini sudah lebih banyak brand mulai menawarkan teknologi sejenis. Dengan persaingan yang meningkat ini, pasar lebih dinamis karena semakin banyak merek dan pengecer yang bersaing untuk menarik minat konsumen," ungkap Gerard Tan, Direktur Senior, Technology Retail Tracking, GfK Asia kepada KONTAN melalui keterangan tertulis,  Senin (11/9).

Di Asia Tenggara, pengeluaran konsumen untuk membeli TV UHD mencapai US$ 725 juta pada semester I 2017. Namun, karena tingginya permintaan model dengan ukuran layar yang lebih kecil dan harga yang lebih rendah, harga rata-rata di segmen ini turun 20% dalam setahun ke level US$836.

Permintaan segmen TV UHD diprediksi akan mengikuti trend yang meningkat hingga akhir 2017 dengan setidaknya mencapai 60% pertumbuhan volume penjualan di seluruh Asia Tenggara.

Editor: Rizki Caturini