TOKYO. Perusahaan ritel pakaian terbesar di Asia, Fast Retailing Co memprediksi kenaikan laba bersih hingga 34% untuk tahun buku yang berakhir Agustus 2015 mendatang. Fast Retailing yang memiliki jaringan ritel pakaian Uniqlo memprediksi laba bersih sekitar ¥ 100 miliar. Sedangkan, pendapatan akan naik 16% menjadi ¥ 1,6 triliun pada periode yang sama. Prediksi yang tinggi ini ditopang oleh penjualan luar negeri yang lebih tinggi ketimbang ekspektasi pada tahun fiskal yang berakhir Agustus lalu. Perusahaan milik miliarder Tadashi Yanai ini membuka toko-toko di China, Amerika Serikat, Eropa, Indonesia, serta membeli merek asing untuk mendorong pertumbuhan di luar negeri.
Penjualan Uniqlo melonjak
TOKYO. Perusahaan ritel pakaian terbesar di Asia, Fast Retailing Co memprediksi kenaikan laba bersih hingga 34% untuk tahun buku yang berakhir Agustus 2015 mendatang. Fast Retailing yang memiliki jaringan ritel pakaian Uniqlo memprediksi laba bersih sekitar ¥ 100 miliar. Sedangkan, pendapatan akan naik 16% menjadi ¥ 1,6 triliun pada periode yang sama. Prediksi yang tinggi ini ditopang oleh penjualan luar negeri yang lebih tinggi ketimbang ekspektasi pada tahun fiskal yang berakhir Agustus lalu. Perusahaan milik miliarder Tadashi Yanai ini membuka toko-toko di China, Amerika Serikat, Eropa, Indonesia, serta membeli merek asing untuk mendorong pertumbuhan di luar negeri.