KONTAN.CO.ID - STOCKHOLM. Unit kendaraan listrik di Swedia milik China Evergrande Group sedang dalam pembicaraan dengan perusahaan modal ventura Eropa maupun AS dan mitra industri untuk menemukan pemilik baru. Hal tersebut dilakukan karena perusahaan induknya di China sedang berjuang menghadapi utang lebih dari US$ 300 miliar. “Kendaraan Listrik Nasional Swedia AB (NEVS), yang dimiliki oleh pengembang properti China yang kekurangan uang, memiliki dana untuk bertahan "untuk sementara waktu", kata Chief Executive Stefan Tilk seperti dikutip dari Reuters, Minggu (17/10). Tilk bilang, NEVS sedang mendiskusikan penjualan potensial atau pembiayaan lainnya terutama dengan perusahaan Eropa dan AS, tetapi menolak menyebutkan nama mereka.
Penjualan unit kendaraan listrik Evergrande di Swedia sedang dalam pembicaraan
KONTAN.CO.ID - STOCKHOLM. Unit kendaraan listrik di Swedia milik China Evergrande Group sedang dalam pembicaraan dengan perusahaan modal ventura Eropa maupun AS dan mitra industri untuk menemukan pemilik baru. Hal tersebut dilakukan karena perusahaan induknya di China sedang berjuang menghadapi utang lebih dari US$ 300 miliar. “Kendaraan Listrik Nasional Swedia AB (NEVS), yang dimiliki oleh pengembang properti China yang kekurangan uang, memiliki dana untuk bertahan "untuk sementara waktu", kata Chief Executive Stefan Tilk seperti dikutip dari Reuters, Minggu (17/10). Tilk bilang, NEVS sedang mendiskusikan penjualan potensial atau pembiayaan lainnya terutama dengan perusahaan Eropa dan AS, tetapi menolak menyebutkan nama mereka.