KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pentagon berencana mengerahkan militer Amerika Serikat (AS) ke Chicago seiring upaya Presiden Donald Trump untuk memberantas kejahatan, tunawisma, dan imigrasi ilegal. Demikian laporan Washington Post pada Sabtu (23/8/2025), yang dilansir Reuters.

Pengerahan militer tersebut telah direncanakan selama berminggu-minggu, melibatkan beberapa opsi. Termasuk memobilisasi setidaknya beberapa ribu anggota Garda Nasional paling cepat pada bulan September.

Ini bukan kali pertama Trump mengerahkan militer untuk menangani masalah imigran.

JKN Bentuk Nyata Perhatian Pemerintah Terhadap Masyarakat

Pada bulan Juni 2025 lalu, militer AS mengerahkan sekitar 700 personel Marinir ke Los Angeles untuk mengatasi gelombang protes jalanan yang dipicu oleh kebijakan imigrasi Trump yang agresif.

Baca Juga: Trump Desak Perluasan Deportasi Imigran Ilegal di AS, Sasar Kota Besar

Sebelumnya, Donald Trump kembali menegaskan komitmennya untuk memperluas upaya deportasi imigran ilegal, terutama di kota-kota besar seperti Los Angeles, Chicago, dan New York, yang menjadi pusat aksi protes sejak operasi imigrasi ditingkatkan beberapa waktu terakhir.

“Saya telah menginstruksikan seluruh pemerintahan saya untuk mengerahkan segala sumber daya demi mendukung upaya ini,” kata Trump dalam unggahan di platform media sosialnya, Truth Social, Minggu (15/6/2025).

Meski tidak merinci langkah operasional yang akan diambil, pernyataan Trump menandai eskalasi kebijakan imigrasi yang agresif, sejalan dengan pendekatan politiknya yang kerap menabrak norma dan meraih dukungan basis pemilih konservatif.

Baca Juga: Marinir AS akan Dikerahkan ke Jalanan Los Angeles, Diizinkan Menahan Warga Sipil