Penuhi kebutuhan nasabah, Jenius BTPN bersiap cicipi pasar pembayaran digital



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aplikasi perbankan digital berbasis tabungan milik PT Bank BTPN Tbk yakni Jenius direncanakan untuk menambah fitur dalam waktu dekat. 

Head of Digital Banking Bank BTPN, Irwan Sutjipto Tisnabudi menjelaskan salah satu hal yang kini menjadi sasaran perusahaan adalah mengenai layanan sistem pembayaran dalam aplikasi Jenius yang akan diperluas.

Baca Juga: Pembiayaan CIMB Niaga Syariah naik 31,6% di semester I 2019


Walau tidak merinci secara detail mengenai fitur yang akan diterapkan, pihaknya menyebut bahwa hal tersebut memang sudah menjadi pertimbangan perusahaan. Apalagi setelah Bank Indonesia (BI) mulai menggalakkan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) salah satunya dengan inisiatif QR Indonesian Standard (QRIS).

"Kita tidak memposisikan Jenius sebagai digital banking application. Tapi lebih ke gaya hidup finansial supaya tidak kaku. Pasti arahnya ke sana (pembayaran)," katanya saat ditemui di Jakarta, Kamis (15/8).

Sebagai informasi saja, hingga akhir Juni 2019 total pengguna Jenius menurut catatan perseroan sudah mencapai 1,6 juta nasabah. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 130% dari posisi Juni 2018 sebesar 704.000 nasabah.

Baca Juga: Gantikan dana ekuitas, SMF terbitkan obligasi Rp 2,5 triliun

Pun, menurut Irwan saat ini Jenius memang sudah bisa dipakai sebagai alat pembayaran. Salah satunya melalui kartu debit VISA yang dimiliki oleh seluruh nasabah Jenius BTPN. 

"Sebenarnya pembayaran sudah ada, selama pakai ATM switching dan jaringan VISA maupun domestik dan luar negeri juga bisa. Tapi yang dikembangkan memang digital payment," katanya.

Sebelumnya, pada penghujung semester-I 2019 Jenius sudah meluncurkan fitur layanan perbankan digital yakni pilihan saldo mata uang valuta asing (valas). Hal ini bertujuan untuk memudahkan kebutuhan transaksi nasabah dalam mata uang asing.

Baca Juga: Pefindo: Tren penerbitan surat utang multifinance turun di semester I 2019

Adapun, hingga saat ini ada tiga pilihan mata uang yang bisa dipakai bertransaksi antara lain dollar Amerika Serikat (US$), dollar Singapura (S$) dan yen Jepang (JPY).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi