Penumpang kelas atas turun Cathay Pacific merugi



HONG KONG. Maskapai penerbangan Cathay Pacific mengumumkan kerugian tak terduga akibat naiknya harga bahan bakar serta dan rendahnya permintaan penerbangan untuk perjalanan.

Cathay melaporkan kerugian senilai HK$935 juta pada semester pertama tahun ini. Sebelumya, para analis memprediksi, Cathay bisa meraup laba karena periode yang sama tahun lalu, maskapai ini memperoleh profit sebesar HK$2,8 miliar.

Namun begitu, Cathay sepertinya sulit mengelak dari kenaikan harga bahan bakar, rendahnya permintaan akibat krisis utang Uni Eropa serta melambatnya ekonomi di Amerika Serikat.


Menurut pernyataan resmi Cathay, “Harga bahan bakar memberikan efek yang sangat signifikan terhadap profitabilitas layanan penumpang, khususnya perjalanan jauh yang masih menggunakan pesawat lama yang belum hemat bahan bakar,” jelas pernyataan perusahaan.

Maskapai yang berbasis di Hong Kong ini sudah berusaha menekan biaya operasional dari bahan bakar. Perusahaan berusaha menambah pesawat hemat bahan bakar sejak bulan Mei lalu.

Pada semester I tahun ini, Cathay Pacific melaporkan adanya penurunan jumlah penumpang kelas premium. Penurunan kinerja tersebut mempengaruhi saham Cathay yang ikut turun lebih dari 7% di Hong Kong.

Editor: Asnil Amri