KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MRT Jakarta menyebut adanya aksi 22 Mei diprediksi berpengaruh pada menurunnya penumpang. Pasalnya, sejumlah perkantoran di kawasan Sudirman dan Thamrin diliburkan karena adanya aksi tersebut. "Jika dilihat observasi langsung kelihatannya (penumpang menurun) karena banyak kantor yang sudah diliburkan sepanjang Sudirman - Thamrin, itu berpengaruh juga," kata Corporate Secretary MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin, Rabu (22/5). Meski begitu, Kamal menyatakan aksi tersebut tidak berpengaruh pada operasional MRT. Kereta MRT tetap beroperasi seperti biasanya sesuai jam operasional tetapi hanya sampai stasiun Dukuh Atas.
Penumpang MRT Jakarta diprediksi turun akibat demonstrasi 22 Mei
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MRT Jakarta menyebut adanya aksi 22 Mei diprediksi berpengaruh pada menurunnya penumpang. Pasalnya, sejumlah perkantoran di kawasan Sudirman dan Thamrin diliburkan karena adanya aksi tersebut. "Jika dilihat observasi langsung kelihatannya (penumpang menurun) karena banyak kantor yang sudah diliburkan sepanjang Sudirman - Thamrin, itu berpengaruh juga," kata Corporate Secretary MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin, Rabu (22/5). Meski begitu, Kamal menyatakan aksi tersebut tidak berpengaruh pada operasional MRT. Kereta MRT tetap beroperasi seperti biasanya sesuai jam operasional tetapi hanya sampai stasiun Dukuh Atas.