KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penurunan daya beli masyakarat bisa berdampak ke industri asuransi umum. Hasil penelitian IFG Progress, sebuah lembaga wadah pemikir yang didirikan Indonesia Financial Group (IFG), terkait dampak penurunan daya beli kelas menengah terhadap industri asuransi menunjukkan bahwa penurunan daya beli masyarakat kelas menengah di Indonesia lebih berdampak pada industri asuransi umum dibanding asuransi jiwa. Penurunan daya beli tersebut berimbas pada lini bisnis di asuransi umum. Misalnya, untuk penurunan 4%-5% daya beli kelas menengah akan berdampak negatif sebesar 15%-19% pada lini bisnis asuransi kredit.
Penurunan Daya Beli Bisa Berdampak ke Asuransi Umum, OJK: Premi Masih Bertumbuh
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penurunan daya beli masyakarat bisa berdampak ke industri asuransi umum. Hasil penelitian IFG Progress, sebuah lembaga wadah pemikir yang didirikan Indonesia Financial Group (IFG), terkait dampak penurunan daya beli kelas menengah terhadap industri asuransi menunjukkan bahwa penurunan daya beli masyarakat kelas menengah di Indonesia lebih berdampak pada industri asuransi umum dibanding asuransi jiwa. Penurunan daya beli tersebut berimbas pada lini bisnis di asuransi umum. Misalnya, untuk penurunan 4%-5% daya beli kelas menengah akan berdampak negatif sebesar 15%-19% pada lini bisnis asuransi kredit.